Tampilkan postingan dengan label NetizenNu. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label NetizenNu. Tampilkan semua postingan

Kamis, 08 Januari 2015

Ucapan Gus Dur yang Terbukti Benar Meski Dianggap Gila

Santriwati Cantik - Almarhum Nurcholis Madjid (Cak Nur) sambil bercanda pernah berkata, “hal yang misterius dan hanya Tuhan yang tahu, selain jodoh, maut, dan rezeki, adalah Gus Dur”.

Gus Dur -allah yarham,- memang begitu misterius, hingga sikap, ucapan dan kebijakan beliau sering disalahpahami orang lain, bahkan oleh sebagian warga nahdhiyin (NU) sendiri. Apalagi musuh-musuh beliau yang menilai bahwa ucapan dan sikap beliau tidak masuk akal, bahkan mereka “men-cap” beliau sebagai orang gila.

Ucapan Gus Dur yang Terbukti Benar Meski Dianggap Gila - Santriwati Cantik
Ucapan Gus Dur yang Terbukti Benar Meski Dianggap Gila - Santriwati Cantik


Ucapan Gus Dur yang Terbukti Benar Meski Dianggap Gila

Namun belakangan, terlebih setelah Gus Dur wafat, sikap dan ucapan beliau yang dianggap tidak masuk akal, ternyata terbukti banyak benarnya.

Seperti yang diceritakan para tokoh Vatikan, saat Gus Dur menjabat sebagai ketua PBNU, beliau mengunjungi Vatikan. Dan sambil guyon Gus Dur berkata bahwa beliau akan datang lagi ke Vatikan tapi tidak sebagai ketua PBNU tapi sebagai seorang Presiden.

Ucapan Gus Dur hanya dianggap candaan oleh para tokoh Vatikan. Dan ternyata pada kunjungan selanjutnya tokoh Vatikan terkaget-kaget karena Gus Dur memang datang sebagai seorang Presiden. Itulah mengapa beliau dijuluki “santo” oleh para tokoh Vatikan.

Saat Gus Dur diminta pertanggung jawaban oleh DPR, dengan gagah berani beliau datang ke gedung bundar dan menghadapi anggota DPR. Di hadapan mereka semua, dengan lantang Gus Dur mengatakan bahwa DPR seperti Taman Kanak-kanak.

Saat itu, banyak anggota DPR yang tersinggung dan menuding Gus Dur gila. Tapi pada kenyataan yang kita lihat saat ini, ternyata apa yang dikatakan Gus Dur, benar-benar terbukti. Anggota DPR senang ketika jalan-jalan dan tidur ketika sidang, senang rebutan proyek, dan punya pernah ada kasus meminta-minta dari "papa minta saham, mama minta s0ftex dan sekarang, si papa malah ada yang minta kasur, dan seterusnya.

Pak Sutarman adalah ajudan Gus Dur, dan Gus Dur pernah berkata pada Pak Sutarman, “nanti Pak Tarman akan jadi Kapolda Metro, setelah itu Pak Tarman akan menjadi Kapolri”. Pada saat itu, Pak Sutarman hanya tertawa karena mengganggap hal itu tidak akan terjadi, bahkan bermimpi menjadi Kapolri pun belum pernah. Dan tepat pada tanggal 23 Oktober 2013, Pak Sutarman ternyata resmi dilantik menjadi Kapolri oleh Presiden SBY.

Pada 8 Januari 2006, Gus Dur pernah mampir ke rumah dinas walikota Solo untuk bertemu dengan beberapa tokoh agama. Saat itu Bung Joko baru 6 bulan menjabat walikota. Dan pada hari itu Gus Dur berkata, “siapapun yang dikehendaki rakyat, termasuk Pak Jokowi ini, kalau dia jadi walikota yang bagus, kelak juga bisa jadi presiden.” Bung Joko hanya senyam-senyum pada waktu itu.

Di pagi hari, Gus Dur meminta Kang Said (KH. Said Aqil Siradj) untuk menyediakan air putih dan roti tawar untuk sarapan. Lalu Gus Dur meminta Kang Said untuk membacakan kitab Ihya’ Ulumuddin.

Baru dibacakan dua paragraf, Gus Dur sudah mendengkur. Lima menit kemudian beliau terbangun dan berkata pada Kang Said, “sampean akan menjadi ketua PBNU di atas usia 55 tahun”.

Pada Muktamar NU ke 30, Kang Said di usia 46 tahun mencalonkan diri menjadi ketua PBNU bersaing dengan KH. Hasyim Muzadi. Dan yang terpilih pada saat itu adalah KH. Hasyim. Selanjutnya, pada muktamar NU ke-32, Kang Said mencalonkan diri lagi menjadi ketua PBNU. Saat itulah beliau terpilih, tepat di usia 56 tahun.

Setelah gagal menjadi gubernur Bangka Belitung, Koh Ahok bertemu Gus Dur dan Gus Dur berkata, “kamu akan menjadi gubernur”. Benar juga, Ahok akhirnya jadi gubernur, tapi bukan di Bangka Belitung.

Guru Besar UGM Profesor Suhardi, pernah menjadi Dirjen di Departemen Kehutanan di era Gus Dur. Di ruang ICCU, berapa hari sebelum wafatnya, Gus Dur berkata kepada sang profesor, "Pak Hardi saya titip bangsa ini. Tolong ikut dikawal Pansus Century di DPR. Besok Kamis saya akan pulang ke Tebuireng dengan diantar banyak orang. Saya sudah ditunggu ayah saya di sana," kata Gus Dur. Beliua meninggal tepat sesuai perkataan.

Masih banyak lagi kisah misterius tentang Gus Dur. Yang membuat tertawa adalah perkataan Gus Dur yang pernah diucapkan kepada Fidel Castro, “saya menjadi presiden dipilih oleh orang-orang gila". Sekarang kita saksikan sendiri bagaimana perilaku mereka yang memilih Gus Dur pada masa itu. [Santriwati Cantik]

Dari : http://www.dutaislam.com/2016/12/ucapan-gus-dur-yang-terbukti-benar-meski-dianggap-gila.html

Jumat, 07 November 2014

Sedekah Atas Nama Orang yang Meninggal Itu Dianjurkan

Santriwati Cantik - Untuk Menjawab tuduhan kesamaan tradisi kematian umat Islam yang disamakan dengan tradisi di Hindu-Budha, ada penjelasan menarik dari Syaikh Ahmad Zaini Dahlan, Mufti Hijaz di Makkah dan Madinah dari Madzhab Syafiiyah, tentang sedekah atas nama orang yang sudah meninggal:

وَالتَّصَدُّقُ عَنِ الْمَيْتِ عَلَى وَجْهِ شَرْعِيٍّ مَطْلُوبٌ وَلَا يُتَقَيَّدُ بِكَوْنِهِ سَبْعَةَ أيَّامٍ او أَكْثَرَ او أَقَلَّ ، وَتَقْيِيدٌ بِبَعْضِ الْأيَّامِ مِنَ الْعَوَائِدِ فَقَطْ. كَمَا أَفْتَى بِذَلِكَ السَّيِّدُ أَحْمَدُ دَحَلانَ وَقَدْ جَرَتْ عَادَةُ النَّاسِ بِالتَّصَدُّقِ عَنِ الْمَيْتِ فِي ثَالِثٍ مِنْ مَوْتِهِ وَفِي سابعٍ وَفِي تَمامِ الْعَشْرَيْنِ وَفِي الأربعين وَفِي المِائَةِ وَبَعْدَ ذَلِكَ يُفْعَلُ كُلَّ سَنَةٍ حَوْلًا فِي يَوْمِ الْمَوْتِ كَمَا أَفَادَ شَيْخُنَا يُوسُفُ السَنْبَلاَوِينِي (نهاية الزين باب الوصية للشيخ نووي البنتني)

Sedekah Atas Nama Orang yang Meninggal Itu Dianjurkan - Santriwati Cantik
Sedekah Atas Nama Orang yang Meninggal Itu Dianjurkan - Santriwati Cantik


Sedekah Atas Nama Orang yang Meninggal Itu Dianjurkan

“Bersedekah atas nama mayit dengan cara yang syar’i adalah dianjurkan, tanpa ada ketentuan harus 7 hari, lebih atau kurang dari 7 hari. Sedangkan penentuan sedekah pada hari-hari tertentu itu hanya merupakan kebiasaan masyarakat saja, sebagaimana difatwakan oleh Sayyid Ahmad Dahlan.

Sungguh telah berlaku di masyarakat adanya kebiasaan bersedekah untuk mayit pada hari ketiga kematian, hari ketujuh, dua puluh, empat puluh hari serta seratus hari. Setelah itu dilakukan setiap tahun pada hari kematiannya. Sebagaimana disampaikan oleh guru kami Syaikh Yusuf al-Sunbulawaini.”. (Nihayatuz Zain bab Wasiat karya Syeikh Nawawi Banten)

Kalau di sekitar Negeri Hijaz kala itu telah membolehkan sedekah pada hari-hari tertentu, akankah terkontaminasi budaya Hindu-Budha? Pernahkah Hindu-Budha masuk ke wilayah Hijaz?

Andaikata ada kemiripan, apakah dalam Hindu-Budha membaca Yasin dan Tahlil? Kalau semua hal yang sama dengan agama lain, maka dalam agama Hindu-Budha juga ada pernikahan. Apakah anda akan meninggalkan pernikahan karena di semua agama ada nikah? [Santriwati Cantik]

Ma'ruf Khozin, Aswaja NU Center Jatim

Dari : http://www.dutaislam.com/2016/10/sedekah-atas-nama-orang-yang-meninggal-itu-dianjurkan.html

Jumat, 01 Maret 2013

10 Fatwa Syeikh Wahabi Paling Oon

Santriwati Cantik - Karena pemahaman yang tesktual, tidak jarang melahirkan fatwa menyesatkan dan kontroversial. Bahkan terkesan tidak punya ilmu fatwator-nya (istilah sendiri nih). Meskipun ulama, jika sanad ilmunya terputus kepada Nabi Muhammad SAW, maka, yang keluar adalah kebodohan murokkab tanpa ampun. Simak fatwa ulama wahabi yang paling oke sepanjang jalan.

Fatwa Ke-1 Muhammad al-Arifi

Anak Perempuan Dilarang Duduk Berdua Dengan Ayahnya

10 Fatwa Syeikh Wahabi Paling Oon - Santriwati Cantik
10 Fatwa Syeikh Wahabi Paling Oon - Santriwati Cantik


10 Fatwa Syeikh Wahabi Paling Oon

Anak Perempuan Tidak Boleh Duduk Berdua Dengan Ayahnya Sebab Takut Sang Ayah Akan Menggoda Buah Hatinya Itu

Santriwati Cantik

Fatwa Ke-2 dari Syekh Yasir al-Ajlawni

Boleh Memperkosa Wanita

Saat Berperang Melawan Bashar Assad, Presiden Suriah, Para Pemberontak Diizinkan Untuk Menangkap Dan Memperkosa Wanita Asalkan Dia Keturunan Nabi, Bukan Sunni dan Bukan Islam.

Santriwati Cantik

Fatwa Ke-3 Muhammad al-Arifi

Boleh Menikah Hanya Untuk Hubungan Seksual

Saat Berperang Melawan Bashar Assad, Presiden Suriah, Para Pemberontak Diizinkan Untuk Menikah Dengan Wanita-Wanita Suriah Hanya Dalam Hitungan Jam Yang Bertujuan Hanya Untuk Berhubungan Seksual dan Meningkatkan Semangat Juang.

5 Video Sebagai Bukti Dr. Zakir Naik Berpaham Wahabrot

Fatwa Ke-4 dari Ibnu Qayyim al-Jauziyah

Masturbasi itu boleh. Jika seorang wanita tidak bersuami yang syahwatnya memuncak, maka sebagian ulama kami berkata, “Boleh baginya mengambil kulit lunak yang berbentuk batang dzakar atau mengambil ketimun atau terong berukuran mini lalu ia masukkan ke dalam (maaf ) kemaluannya.”

Fatwa Ke-5 dari DR. Izzat ‘Athiyah

Menyusui Orang Dewasa

Boleh seorang pegawai perempuan yang berkerja berduaan dengan seorang laki-laki dalam satu ruangan yang tertutup dan pintunya tidak bisa dibuka kecuali melalui salah satu dari keduanya, untuk menyusui teman laki-laki tersebut, dengan tujuan agar nantinya dibolehkan khalwat berduaan dan perempuan tersebut boleh membuka jilbab dan menampakkan rambutnya di depan laki-laki yang disusuinya tersebut. Dan ketika sudah menyusui temannya tersebut, diharapkan mereka berdua segera meminta surat resmi dari pihak yang berwenang agar tidak menimbulkan fitnah di kemudian hari.

Fatwa Ke-6

Disodomi Untuk Jihad

Boleh Untuk Disodomi Oleh Sesama Mujahidin Dengan Tujuan Agar (maaf) Anus Cukup Lebar Untuk Bisa Dimasukkan Bom Untuk Keperluan Jihad (Bom Bunuh Diri)

Fatwa Ke-7 oleh Syekh Jasim As Saidi

Boleh Menjadi Pelacur

“Melacurkan Diri dan Meminum Khomr (Miras) asal tidak terlalu sering untuk menutupi kelemahan ekonomi itu boleh secara syari’at.

Fatwa Ke-8 oleh Shaykh Isa bin Salih

Boleh Menonton Film Porno

Boleh Menonton Film Porno Jika Seseorang Menderita Disfungsi Ereksi Jika Itu Dapat Membantu Hubungan Seksual Dengan Syarat Aktor Film Porno Tersebut Semuanya Muslim

Fatwa Ke-9 dari Zamzami Abdul Bari

Necrophilia Halal

Karena Pernikahan Masih Berlaku Walaupun Adanya Kematian, Maka Suami Atau Istri Boleh Melakukan Hubungan Seksual Dengan Pasangannya Yang Sudah Meninggal Dunia Asalkan Dilakukan Dalam 6 Jam Pertama Setelah Kematian

Fatwa Ke-10

Hijab Untuk Menghindari Pedofilia

Anak Kecil Perempuan Harus Pakai Jilbab Dari Umur 2 Tahun Untuk Menghindar Dari Pelecehan Seksual. Dan Jika Anak Kecil Tersebut Diinginkan Secara Seksual Oleh Laki-Laki Maka Anak Kecil Tersebut Harus Dipaksa Menggunakan Cadar. [Santriwati Cantik]

Dari : http://www.dutaislam.com/2016/07/10-fatwa-syeikh-wahabi-paling-oon.html

Sabtu, 05 Mei 2012

[Hoax] Panglima TNI: Semua Tentara di Masa Saya yang Ingin Diterima Syaratnya Harus Islam

Santriwati Cantik - Untuk tetap menyulut semangat jihad para pendukung aksi demo 411, ada saja berita-berita bohong dan bodong yang disebar oleh mereka yang ingin memecah belah umat Islam.

Berbarengan dengan beredarnya kabar Hoax yang menyebut akan ada aksi tandingan dengan jumlah massa 100 ribu dengan tema "Parade Bhinneka Tunggal Ika" yang kabarnya digelar pada 19 November 2016 ini, beredar pula berita bohong dialog antara Panglima TNI dan Aa Gym, sebelum keduanya sama-sama hadir di acara ILC TV One bertema "Pasca 411", 8 November 2016.

[Hoax] Panglima TNI: Semua Tentara di Masa Saya yang Ingin Diterima Syaratnya Harus Islam - Santriwati Cantik
[Hoax] Panglima TNI: Semua Tentara di Masa Saya yang Ingin Diterima Syaratnya Harus Islam - Santriwati Cantik


[Hoax] Panglima TNI: Semua Tentara di Masa Saya yang Ingin Diterima Syaratnya Harus Islam

Dalam gambaran dialog itu, panglima TNI Gatot Nurmantyo seakan mendukung gerakan aksi demo 4 November dengan menyebutnya sebagai jenderal yang istiqamah menegakkan dinullah. Dalam dialog fiktif itu, Gatot disebut-sebut bangga atas aksi demo kemarin, "yang provokator itu adalah non muslim," kata Gatot di kabar hoax itu, sebagaimana dikutip www.Santriwati Cantik, Sabtu (12/11/2016), dari seorang informan di Jogja.

Santriwati Cantik

Secara dramatis, Aa Gym sampai disebut menangis kala jenderal Gatot mengatakan akan menjadikan syarat masuk jadi tentara harus muslim. Naudzubillah. "Jujur kalau bisa semua tentara di masa saya yang ingin diterima syaratnya harus Islam karena saya lihat Islam yang paling ditakuti," ucap Gatot dalam dialog bohong bin provokatif itu.

Ini dialog lengkapnya. Sebagai bukti hoax saja, bukan untuk disebarkan kepada orang-orang yang biasa memelintir kabar jadi provokasi dan pembodohan. Berkali-kali redaksi capai membuat klarifikasi berita-berita hoax yang bergentayangan, baik pra maupun pasca demo 411. Ya Allah, kuatkan admin. Hehe

Santriwati Cantik

=========================

OBROLAN PANGLIMA TNI GATOT NURMANTYO DENGAN AA GYM

Assalamu 'alaikum..

Masya Allah mari doakan Bapak Jenderal TNI Gatot Nurmantyo agar selalu istiqomah membela Dinullah ini.. Sedikit pembicaraan Aa Gym dibalik layar sesaat sebelum acara mulai:

Jenderal: Ustadz, saya bangga menjadi muslim, melihat aksi demo kemarin masyarakat harusnya yang damai itu adalah islam dan yang provokator itu adalah non muslim

Aa Gym: (Aa gym tersenyum). Saya lihat bapak jenderal kita ini begitu netralitasnya total. Semoga terus begini ya pak jenderal, ummat sudah capek lihat pemimpin yang terus membohongi ummat.

Pak Jenderal: Sebenarnya saya memang tak begitu memahami tafsir qur'an tetapi sepanjang aksi itu saya menitiskan air mata seraya berkata dalam hati ini kemerdekaan yg sejati.

Aa Gym: Alhamdulillah pak jenderal masih punya nurani yang masih begitu dekat dengan Alloh. (Aa sambil tepuk punggung pak jenderal)

Pak Jenderal: Jujur kalau bisa semua tentara di masa saya yang ingin diterima syaratnya harus Islam karena saya lihat Islam yang paling ditakuti. (Aa Gym Aa Gym meneteskan air mata)

Pak Jendera: Sebenarnya secara pribadi waktu aksi kemarin nurani terpanggil untuk jadi garda terdepan dan memberikan orasi untuk menentang Ahok dan kepemimpinan yang diambang jajahan Cina ini.

Aa Gym: (dengan khas becanda ) kenapa tidak maju saja ke panggung orator bergabung bersama pak Amin Rais dan para polikus yg hadir berserta para habaib klu Aa mah suaranya tidak kuat jd orator makanya bersihin sampah saja sama santri.

Pak Jenderal: (Sambil tersenyum merekah) Saya harus taat sama atasan dan TNI independen dan netral tapi saya akan bela Islam dari opini negatif publik.

Aa Gym : Bentar lagi juga pensiun gelar mah dan jabatan nggak dibawa mati jendral...

(Guyon Aa sambil tersenyum)

Disampaikan saat Manajemen Qolbu Pagi Bersama Aa Gym di Mesjid DT Jakarta

=========================

Dialog di atas, setelah ditelusuri tim redaksi Santriwati Cantik, terbukti hoax, bohong dan rekayasa belaka. Bahkan dari Pihak Yayasan Darut Tauhid Kantor Jakarta sendiri telah membantah adanya dialog provokasi tersebut. Disampaikan melalui press release resmi berkop dan berstempel.

Dalam surat tersebut, dinyatakan bahwa jenderal TNI Gatot Nurmantyo tidak pernah berdiskusi dengan KH Abdullah Gymnastiar sebelum masuk ke studio TV One dalam acara ILC itu. Bahkan, pres rilis itu juga menyebut kalau acara Manajemen Qalbu pagi (MQ Pagi) tidak pernah diadakan dalam rentang waktu antara 8 November 2016 hingga rilis tersebut ditulis.

"Kami sudah melakukan konfirmasi langsung kepada KH Abdullah Gymnastiar dan beliau menyatakan bahwa informasi tersebut merupakan rekayasa," sebut rilis yang ditandangani oleh Feby Khesa Pratiwi, Kepala Sekretaris DT Jakarta dan Ketua DT Jakarta, Gatot Kunta Kumara, 11 November 2016. Ini bukti surat tersebut. Silakan disave!

Skenario pecah belah sekarang ini memang mudah dilakukan seiring menjamurkan gadget yang memungkinkan orang-orang yang tidak paham situasi ikut share informasi tidak jelas seperti di atas. Simak berita hoax lainnya: Hoax Kabar Wafatnya Habib Abdul Qadir Dihasut Sebagai Korban Tembakan Demo 411. [Santriwati Cantik]

Dari : http://www.dutaislam.com/2016/11/hoax-panglima-tni-semua-tentara-di-masa-saya-syaratnya-harus-islam.html

Sabtu, 24 September 2011

Ribuan Masyarakat Peringati Haul Gus Dur di Kudus

Kudus, Santriwati Cantik. Ribuan masyarakat Kudus dan sekitarnya memperingati haul tiga tahun wafatnya presiden keempat KH. Abdurrahman Wahid (Gus Dur) di Gedung Jamiyah Hujjah Kudus (JHK), Ahad (23/12) malam. Sejak maghrib , mereka yang terdiri laki-laki dan perempuan sudah berduyun-duyun memenuhi aula dan halaman parkir gedung haji tersebut.

Kegiatan bertajuk parade pluralisme dan pengajian kebangsaan mengenang 3 tahun wafatnya Gus Dur ini, diawali tahlil bersama dipimpin Mustasyar PBNU KH.Syaroni Ahmadi. Para jamaah yang hadir dengan penuh haru mengenang sosok Guru bangsa ini secara seksama dan khusuk mengikuti seluruh rangkaian acara mulai pembacaan tahlil, Sholawat nabi, menyanyikan Indonesia Raya dan mauidhoh hasanah.

Diantara jamaah, puluhan kiai, ulama dan umaro serta sejumlah tokoh lokal dan nasional terlihat hadir . Antara lain putri Gus Dur Alissa Wahid, Katib PBNU KH.Yahya Tsaqub, Dubes Aljazair Niam Salim, Ketua Umum PP GP Ansor H Nusron Wahid, Ketua LPTNU Noor Ahmad, Pengasuh Pesantren Bumi Sholawat Sidoarjo KH Ali Mashoeri dan Habib Luthfi bin Yahya.

Ribuan Masyarakat Peringati Haul Gus Dur di Kudus (Sumber Gambar : Nu Online)
Ribuan Masyarakat Peringati Haul Gus Dur di Kudus (Sumber Gambar : Nu Online)


Ribuan Masyarakat Peringati Haul Gus Dur di Kudus

Putri Presiden keempat Alissa Wahid yang hadir mewakili keluarga Gus Dur mengapresiasi pelaksanaan peringatan haul Gus Dur ini. Dalam sambutannya, Alissa mengatakan kegiatan ini sebagai bukti aktifis generasi muda NU menjadi murid Gus Dur yang luar biasa dan akan meneruskan perjuangannya.

"Sesungguhnya hadiah terbesar bagi keluarga kami bukanlah gelar dari negara atau sanjungan di koran-koran kepada Gus Dur melainkan penghargaan terbesar itu adalah doa untuk Gus Dur," tandas Alissa dengan berkaca-kaca.

Santriwati Cantik

Ia menandaskan memperingati haul Gus Dur atau ulama lainnya bukan untuk memuja-muja sosoknya tetapi dimaksudkan mengenang dan mendoakannya.

"Dengan demikian kita mampu mengambil inspirasi dan teladan dari perjuangan beliau yang ditunjukkan sepanjang hidup bagi kita," imbuhnya.

Santriwati Cantik

Katib PBNU KH.Yahya Tsaquf mengutarakan biasanya peringatan haul seorang kiai atau ulama hanya dilaksanakan di kediaman atau pesantrennya. Namun, haul Gus Dur diadakan di berbagai daerah di seluruh Indonesia.

"Hal ini membuktikan beliau (Gus Dur) adalah sosok yang sholih karena kita memperingati haul ini untuk mendapatkan barokah dari cucu KH.Hasyim Asyari ini," tegasnya.

Selain Gus Yahya, Pengasuh pesantren Bumi Sholawat KH. Ali Masyhuri dan Rais am Jamiyah Ahluththariqoh an Al Mutabarah an Nahdliyyah Habib Luthfi juga menyampaikan mauidhah hasanah.

Peringatan Haul yang diadakan PC GP Ansor Kudus ini dan didukung badan otonom NU lainnya seperti IPNU, IPPNU,PMII, Matan dan Fatayat NU ini berakhir pada pukul 00.30 yang ditutup dengan doa oleh Habib Luthfi bin Yahya.

Redaktur : Mukafi Niam

Kontributor : Qomarul Adib

Dari (Nasional) Nu Online: http://www.nu.or.id/post/read/41420/ribuan-masyarakat--peringati-haul-gus-dur-di-kudus

Rabu, 07 Juli 2010

Suluk Lingkungan Dalam Buku Islam Geger Kendeng

Santriwati Cantik - Seiring dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, pesantren tidak bisa dipandang sebelah mata. Selama mensyiarkan aktifitas bulan ramadlan yang penuh berkah ini, ternyata Pesantren As Syuffah Sidorejo Pamotan Rembang Jawa Tengah, tidak hanya mengkaji kitab kuning (Sullam Taufiq dan Usyfuriyah), namun juga mengkhatamkan karya ilmiah: Islam Geger Kendeng Dalam Konflik Ekologis dan Rekonsiliasi Akar Rumput, 420 halaman.

Pesantren ini diasuh oleh Kang Ubaid, panggilan Kiai Ubaidillah Achmad yang selama ini dikenal sebagai aktivis dan dosen UIN Walisongo yang peduli terhadap lingkungan lestari. Beliau ini yang menulis buku ini.

Suluk Lingkungan Dalam Buku Islam Geger Kendeng - Santriwati Cantik
Suluk Lingkungan Dalam Buku Islam Geger Kendeng - Santriwati Cantik


Suluk Lingkungan Dalam Buku Islam Geger Kendeng

Secara ringkas buku ini menjelaskan, bahwa manusia bertanggung jawab untuk dapat menjaga relasi suci kosmologis, berupa relasi antara Allah, manusia, dan alam. Mengapa menjadi tugas manusia, karena alam semesta yang diciptakan Allah ini, telah menjadi amanah manusia. Karenanya, jika terjadi kerusakan pada alam, maka tidak terlepas dari kerusakan hati dan jiwa manusia yang membiarkan dirinya mengikuti nafsu serakah dan hedonisme.

Yang menarik dari buku ini adalah adanya pembahasan mengenai antropik kosmologis yang merujuk dari para ulama. Para ulama, seperti Imam Ghazali, Imam Ibn Arabi, dan Ibn Khaldun, telah mengajarkan bahwa manusia dan kesemestaan memiliki relasi timbal balik yang integral: apa-apa yang terjadi pada manusia akan memantul pada kesemestaan.

Tak mengherankan jika jalan suluk Imam Al Ghazali selalu mengarahkan salik untuk membersihkan jiwanya dari hasrat keduniawian yang melampaui batas terhadap lingkungan agar menjadi pribadi ramah lingkungan.

Santriwati Cantik

Jalan suluk lingkungan Imam Al Ghazali ini akan menentukan keberhasilan transformasi diri seseorang. Karena itu, para nabi dan para penerus jejak kenabian sesunggunnya juga menjalankan dan mengajarkan "suluk lingkungan"---proses pembersihan jiwa yang bisa berdampak pada pencerahan kesadaran akan pentingnya kelestarian dan pemulihan alam, serta harmoni antara manusia dan lingkungan kesemestaannya.

Santriwati Cantik

Sebagaimana pertanyaan yang ditegaskan pada sinopsis buku ini, bagaimanakah wujud gerakan suluk lingkungan itu? Buku ini menjelaskan tentang paradigma Islam dan lingkungan, bagaimana manusia melaksanakan suluk lingkungan dan mempertanankan kelestarian lingkunga berdasarkan teks kewahyuan dan pengalaman spiritual para nabi dan penerus jejak kenabian.

Dalam buku ini, penulis juga memaparkan prinsip kewahyuan dan filosofis kelestarian lingkungan berdasarkan spiritualitas islam dan realitas kebutuhan individu dan masyarakat terhadap lingkungan kesemestaan.

Selain itu, penulis juga memaparkan pengalaman pendampingannya di tengah masyarakat ring pertama Pegunungan Kendeng versus industri pertambangan semen. Dalam konteks ini, penulis berhasil merefleksikan model pendampingan yang didasarkan pada harmoni manusia dan lingkungan kesemestaannya dalam perspektif agama dan budaya masyarakat.

Bagaimana relasi buku ini dengan pendidilan? Dalam buku ini dapat dikatakan sudah seharusnya dalam pendidikan Islam menguatkan peran relasi suci kosmologis, antara Tuhan, manusia, kealaman. Jika relasi ini tercerabut dari paradigma pendidikan Islam, maka pendidikan Islam akan terputus dari elan vital hakikat keberadaan hidup manusia di dunia. Simpulan dari buku ini, secara akademis membuka diri kepada kepada pembaca untuk mengkritisi, mendukung, dan menolaknya.

Kritik yang menarik dalam buku ini, berupa pendidikan Islam masih berhenti pada pendidikan akhlak yang terbatas pada relasi antara manusia pada manusia dan manusia pada Allah. Bahkan, masih banyak pendidikan Islam yang membahas seputar penguatan pada makna relasi antara manusia dan Tuhan.

Dalam konteks relasi ini masih mengabaikan eksistensi diri manusia dalam bentuk keseimbangan unsur diri manusia, seperti: ruh, qalb, nafs, dan jasad. Kelemahan buku ini, mengulang berita langsung yang bersumber dari media cetak. [Santriwati Cantik]

Salamah 'Ashima Rahma Al Maula, siswi Madrasah Bertaraf Internasional, Pondok Pesantren Amanatul Ummah Pacet Mojokerto Surabaya Jawa Timur.

Dari : http://www.dutaislam.com/2016/06/suluk-lingkungan-dalam-buku-islam-geger-kendeng.html

Sabtu, 05 September 2009

Mendes: Pesantren Harus Proaktif Bangun Desa

Tuban, Santriwati Cantik. Lembaga pendidikan Islam seperti pondok pesantren mempunyai peran penting dalam sejarah perjuangan dan pembangunan bangsa. Oleh karena itu, Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Marwan Jafar mengajak pondok pesantren bisa berperan aktif dalam membangun desa.

"Keberadaan lembaga pendidikan Islam seperti Pesantren di tengah-tengah masyarakat sangatlah penting, khususnya di perdesaan. Lembaga pendidikan Islam selain menjalankan misi mencerdaskan masyarakat berdasarkan ajaran Islam serta membangun sikap dan perilaku akhlakul karimah dalam kehidupan sehari-hari, juga dapat pula berperan strategis menjadi lokomotif perubahan masyarakat desa menuju arah dan kondisi yang lebih bermartabat, maju dan sejahtera," ujar Marwan Jafar saat menghadiri acara di Yayasan Sunnatunnur, Senori, Tuban, Ahad (26/7), sebagaiman siaran pers yang diterima Santriwati Cantik.

Mendes: Pesantren Harus Proaktif Bangun Desa (Sumber Gambar : Nu Online)
Mendes: Pesantren Harus Proaktif Bangun Desa (Sumber Gambar : Nu Online)


Mendes: Pesantren Harus Proaktif Bangun Desa

Oleh karena itu di era Pemerintahan Jokowi-JK sekarang ini, imbuh Menteri Marwan, lembaga pendidikan Islam khususnya Pesantren harus mampu berperan nyata dalam mengawal dan menyukseskan pelaksanaan Pembangunan Desa yang mengemban amanat UU Desa 6/2014.

Santriwati Cantik

"Sekaligus mewujudkan Nawa Cita ketiga membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah-daerah dan desa dalam kerangka negara kesatuan," tandasnya.

Dalam kesempatan tersebut, Menteri Marwan juga menjelaskan tujuan dari pembangunan desa yakni untuk mewujudkan desa mandiri yang maju ekonomi secara ekonomi, memiliki pelayanan dasar yang baik, dan masyarakatnya berdaya dan sejahtera secara berkelanjutan.

Menurut Menteri Marwan, kewenangan Desa yang sangat besar sekarang ini dalam pelaksanaan Pembangunan Desa termasuk mengelola langsung Dana Desa harus menjadi barokah yang mampu mewujudkan tujuan Pembangunan Desa.

Santriwati Cantik

"Jangan sampai dana desa, justru menjadi musibah yang penuh dengan penyimpangan dan memicu konflik sosial di tengah masyarakat. Disinilah peran lembaga pendidikan Islam seperti Pesantren sangat dibutuhkan, khususnya dalam ikut mengawasi dan mengawal penggunaan Dana Desa secara amanah, transparan, akuntabel," tandasnya.

Lembaga pendidikan islam menurut Menteri Marwan mempunyai tanggung jawab moral dan sosial yang sangat besar, mengingat keberadaan lembaga pendidikan Islam merupakan bagian integral dari desa itu sendiri.

"Para alumninya banyak yang berkiprah di desa sebagai kyai, ustadz, muballigh maupun tokoh masyarakat desa. Selain itu juga sebagian besar keluarga peserta didik lembaga pendidikan Islam banyak yang dari desa, dan secara sosial ekonomi relatif masih membutuhkan pemberdayaan," pungkasnya. (Mahbib)

Dari (Nasional) Nu Online: http://www.nu.or.id/post/read/61120/mendes-pesantren-harus-proaktif-bangun-desa

Nonaktifkan Adblock Anda

Perlu anda ketahui bahwa pemilik situs Santriwati Cantik sangat membenci AdBlock dikarenakan iklan adalah satu-satunya penghasilan yang didapatkan oleh pemilik Santriwati Cantik. Oleh karena itu silahkan nonaktifkan extensi AdBlock anda untuk dapat mengakses situs ini.

Fitur Yang Tidak Dapat Dibuka Ketika Menggunakan AdBlock

  1. 1. Artikel
  2. 2. Video
  3. 3. Gambar
  4. 4. dll

Silahkan nonaktifkan terlebih dahulu Adblocker anda atau menggunakan browser lain untuk dapat menikmati fasilitas dan membaca tulisan Santriwati Cantik dengan nyaman.


Nonaktifkan Adblock